Dandim Belu Sampaikan Amanat Panglima TNI Kepada Seluruh Prajurit TNI
ATAMBUA|BIDIKDUNIA.Com)-Komandan Kodim 1605/Belu Letkol Arh Suhardi,S.T membacakan amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., saat memimpin upacara bendera 17-an di lapangan Apel Makodim 1605/Belu, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur Perbatasan RI-RDTL, Senin (17/4/2023).
Upacara bendera 17-an yang dilaksanakan setiap bulan ini diikuti oleh seluruh Perwira, Bintara, Tamtama dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kodim 1605/Belu.
Dandim 1605/Belu Letkol Arh Suhardi,S.T., mengawali amanat Panglima TNI mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa dan selamat menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 Hijriah, bagi rekan-rekan yang beragama Islam. Semoga amal ibadah kita diterima oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala dan mari kita songsong datangnya hari kemenangan dengan terus memperbanyak amal kebaikan dan berbagi kepada sesama
Menyikapi beragam kondisi dan tantangan yang dihadapi bangsa saat ini diantaranya gangguan keamanan dan kekerasan di Papua yang masih berlangsung, ancaman teror dan radikalisme, kondisi politik yang mulai memanas menjelang pemilihan umum serentak 2024, dan potensi gangguan keamanan saat arus mudik Idul Fitri 1444 Hijriah.
Untuk itu TNI sebagai alat utama pertahanan negara harus mampu terus beradaptasi guna menjalankan fungsinya sebagai penangkal, penindak, dan pemulih terhadap setiap bentuk ancaman.
“TNI harus selalu hadir di tengah masyarakat guna membantu dan mengatasi kesulitan yang ada”, tandas Panglima TNI dalam amanatnya itu.
Lebih lanjut dalam amanat tersebut Panglima TNI memberikan penekanan kepada seluruh Perwira, Bintara, Tamtama, dan Pegawai Negeri Sipil TNI sebagai pedoman dalam berdinas dan bertugas, agar TNI mampu lebih berperan sekaligus menjaga posisi sebagai lembaga teratas yang paling dipercaya publik.
Dalam penekanannya, Panglima TNI menegaskan agar sebagai prajurit TNI harus terus mengasah dan memelihara naluri tempur, harus siap setiap saat untuk diterjunkan dalam konflik bersenjata.
Meskipun sudah dilengkapi dengan peralatan modern dan canggih, tidak boleh melupakan dasar-dasar ilmu
kemiliteran seperti kemampuan bertahan hidup di hutan, mencari jejak, bela diri, menembak, dan lain-
lain.
Selanjutnya, Panglima TNI menginstruksikan kepada seluruh Prajurit TNI untuk rebut hati rakyat melalui kegiatan-kegiatan sosial yang secara nyata akan membantu kesulitan masyarakat sekitar seperti bakti sosial, pengobatan massal, dan penyelenggaraan bazar murah. Selain itu, hindari sikap arogan yang hanya akan menyakiti hati rakyat.
Panglima TNI juga menegaskan tetap jaga sinergisitas dengan aparat Pemerintah, Polri serta Kementerian dan Lembaga lainnya dalam pelaksanaan tugas keseharian dan hindari segala bentuk pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri maupun mencoreng nama baik TNI.
“Saya perintahkan agar para prajurit TNI menjadi pribadi yang taat hukum dan menjauhi hal-hal negatif seperti narkoba, minuman keras, judi online, pinjaman online ilegal,
kekerasan dalam rumah tangga, dan pelanggaran lainnya” Tegasnya dalam amanat tersebut.
Selain itu menjelang pemilihan umum serentak 2024 yang mana tahapan pemilihan umum serentak sudah dimulai. Panglima TNI menegaskan menekankan kepada seluruh prajurit TNI agar menjaga netralitas TNI, jaga kepercayaan masyarakat dengan tidak terlibat politik praktis dalam bentuk apapun.
Sebelum mengakhiri amanatnya, Panglima TNI mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit TNI atas dedikasi, profesionalisme, dan loyalitas yang telah ditunjukkan dengan telah menjaga seluruh jengkal tanah air tanpa mengenal lelah dan tetap semangat meski bertugas jauh dari keluarga.
“Selamat melanjutkan tugas dan jadilah prajurit TNI yang profesional, modern, dan tangguh” Tutup Panglima TNI.(bgr/anis ikun).